Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Cara Memulai Usaha Jualan Sandal Untuk Pemula

Daftar Isi [Tampil]


 Memulai usaha jualan sandal sebenarnya bisa dilakukan oleh siapapun asalkan memiliki modal, namun kadang juga ada sebagian orang yang sulit menjalani usaha jenis ini dikarenakan mereka masih belum paham strategi jualan.

Meskipun Anda mempunyai modal dan produk sandal yang berkualitas, Anda tetap akan sulit memulai usaha jualan sandal jika tidak paham strategi cara berjualan seperti menentukan lokasi, harga jual, produk yang disediakan dan masih banyak lagi yang harus di ketahui dan dipelajari.


Apalagi jika Anda baru pertama kali menjalankan bisnis jualan sandal, maka pasti akan kesulitan menjual sandal agar laris. Nah, kebetulan pada artikel ini saya ingin membahas beberapa hal dalam memulai usaha jualan sandal yang bisa dipelajari. Jika tertarik maka silakan simak pembahasan dibawah ini.

Cara Memulai Usaha Jualan Sandal Untuk Pemula

10 Cara Memulai Usaha Jualan Sandal Untuk Pemula

Berikut ini 10 cara yang bisa Anda terapkan dan lakukan agar jualan sandal bisa laris di pasaran:

1. Menentukan Lokasi Jualan Sandal

Sebelum berjualan pastikan lokasi yang Anda tempati sudah ada. Jika belum maka silakan cari lokasi yang strategis. Ada beberapa lokasi yang bisa saya rekomendasikan untuk Anda, seperti di dalam pasar, pinggir jalan raya, dekat tempat wisata dan sebagainya.

Anda juga bisa berjualan keliling dengan cara mencari lokasi yang cukup ramai seperti taman, pantai, dekat sekolah, perumahan dan kampus.

Selain itu. Berjualan sandal secara online juga bisa Anda lakukan. Pemilik usaha saat ini sudah sering menjual berbagai jenis produk dan layanan secara online. Maka dari itu Anda juga dapat mencoba menjual sandal secara online.

2. Menyiapkan Modal Usaha

Setelah selesai memilih lokasi. Selanjutnya Anda sudah bisa mempersiapkan modal dalam membuka usaha jualan sandal. Biaya yang dikeluarkan nantinya digunakan untuk membeli stok jualan sandal, perlengkapan usaha, uang transportasi dan kebutuhan lainnya.

Jika baru pertama kali menjalani bisnis jualan sandal, ada baiknya jika memulainya secara kecil kecilan, jika sudah mendapatkan keuntungan dan jualan sudah mulai ramai maka Anda bisa meningkatkan bisnis Anda dengan cara menjual banyak sandal dan memasarkannya secara luas.

3. Memilih Jenis Sandal yang Laris

Setiap barang dan produk yang dijual, usahakan paling dicari dan disukai masyarakat. Jika menyediakan sandal yang tidak menarik dan sedikit yang cari. Maka dapat dipastikan jualan Anda tidak akan laris dan berkembang. Hal ini dapat mengakibatkan kerugian yang cukup menyedihkan.


Jika tidak ingin mengalami hal tersebut, silakan lakukan observasi terlebih dahulu seperti mencari tahu jenis sandal yang sering dibeli dan digunakan.

Anda bisa mengetahuinya dengan melihat produk jualan sandal yang laku di toko online dan bisa juga melihat usaha kompetitor Anda, misalnya jenis sandal apa yang mereka jual dan sering dibeli oleh pelanggan.

4. Menentukan Harga Jual

Harga jual tidak kalah penting dalam menjalani usaha. Jangan pernah menjual sandal dengan harga yang sangat mahal karena dapat membuat pelanggan tidak akan membeli jualan Anda dan akan pergi ke tempat lain (kompetitor).

Anda bisa menyesuaikan harga sandal dengan harga di pasaran jika Anda tidak merasa dirugikan. Selain itu, bisa juga bertanya kepada pesaing Anda mengenai harga jual yang cocok dengan jenis sandal yang dijual.

5. Menjaga Kualitas Sandal

Cara jualan sandal selanjutnya adalah menjaga kualitas dari sandal yang dijual. Saya sering menemukan ada saja penjual yang menyediakan kualitas yang tidak baik seperti warna sandal yang luntur, lecet dan kadang juga ada yang hampir putus.

Jika Anda menyediakan sandal yang memiliki kualitas kurang baik maka akan berdampak buruk pada bisnis Anda. Carilah distributor yang bisa menyediakan stok sandal yang bagus agar usaha jualan kedepannya bisa terus berkembang.

Memberikan kepercayaan dan pelayanan yang bagus merupakan salah satu cara yang tidak boleh dianggap remeh. Jagalah kualitas barang agar masyarakat yang datang membeli bisa melihat barang yang ditawarkan memiliki kualitas yang memang layak untuk mereka gunakan.

6. Mempunyai Strategi Pemasaran

Seperti yang sudah saya jelaskan di atas bahwa Anda harus memiliki strategi berjualan agar bisa bersaing dengan kompetitor dan bisa menarik banyak pembeli.

Adapun strategi yang bisa saya berikan adalah rutin mempromosikan jualan sandal di media sosial seperti Facebook, Instagram dan Whatsapp. Selain itu, manfaatkan juga toko online seperti Tokopedia, Shoope dan Bukalapak.

Saat ini perkembangan teknologi semakin maju. Bisnis online semakin berkembang dan mulai diminati banyak orang karena tidak perlu repot-repot keluar rumah jika ingin membeli barang.

Anda juga sebaiknya coba memasarkan jualan ke media sosial dan situs toko online supaya bisa menjangkau banyak pembeli. Cara lain yang bisa Anda coba adalah rutin memberikan potongan harga atau diskon dari sandal yang dijual. Pembeli sangat suka jika ada barang yang diberikan diskon.

7. Menjadi Reseller

Reseller merupakan menjual produk dari supplier kepada pelanggan. Jika ingin menjadi Reseller maka Anda harus menyiapkan stok jualan yang cukup banyak agar para pemilik usaha jualan sandal bisa membeli barang Anda.


Untuk mendapatkan harga jual sandal yang murah, silakan jalin kerjasama dengan supplier yang bisa dipercaya. Selain itu, modal yang disiapkan tidaklah sedikit karena Anda harus menyediakan stok sandal yang lumayan banyak jika ingin dijual secara luas.

Baca juga: Usaha Kecil Menengah Yang Sedang Booming Saat Ini

8. Menitipkan Jualan di Kompetitor

Meskipun kompetitor sering dianggap ancaman, namun Anda juga bisa menjalin kerjasama dengan mereka. Caranya cukup mudah yaitu menawarkan barang yang dijual agar mereka tertarik menjual barang Anda di tokonya. Tentu saja akan ada sistem bagi hasil yang harus di sepakati.

Cara ini cukup efektif dalam meningkatkan penjualan dan keuntungan, pemilik usaha kuliner sendiri sudah sering menerapkan cara ini dan bisa meraup untung yang cukup memuaskan. Jika mereka bisa maka Anda juga pasti bisa.

9. Menjaga Kebersihan Sandal

Biasanya sandal yang dijual sering terkena debu dan kotoran, hal ini dapat membuat pembeli akan merasa malas membelinya karena terlihat kotor. Sebelum memulai berjualan sebaiknya bersihkan semua sandal yang dijual agar terlihat rapi dan bersih.

Jika Ada sandal yang memiliki plastik namun masih terlihat kotor, silakan keluarkan sandal dari plastiknya dan bersihkan. Cara membersihkan sandal sebaiknya jangan memakai sabun cuci karena jangan sampai warnanya nanti jadi luntur.

Gunakan saja lap kain yang sudah dibasahi agar bisa menjaga kualitas dari warna sandal. Jangan juga dijemur di sinar matahari, siapa tau ada jenis bahan sandal yang tidak cocok terkena matahari yang berlebihan. Anda bisa mengeringkan sandal memakai kain yang tidak basah.

10. Jangan Menyerah dan Rajin Berdoa

Cara yang terakhir dalam memulai usaha jualan sandal adalah Anda tidak boleh menyerah dan selalu rajin berdoa, meskipun cara ini terlihat biasa-biasa saja dan sering Anda lakukan namun tetap saya bahas agar menggiatkan kembali bahwa dimana ada niat maka disitu ada usaha yang tidak akan pernah sia-sia, asalkan Anda tidak mudah menyerah.

Sama halnya dengan berdoa. Usaha tidak akan sempurna jika tidak dibarengi dengan doa, maka dari itu rajinlah berdoa dalam melaksanakan segala kegiatan.

Modal Usaha Jualan Sandal

Untuk modal yang bisa disediakan, bisa disesuaikan dengan jumlah perkiraan sandal yang ingin dijual dan jenisnya. Selain itu, siapkan juga biaya sewa tempat yang tentu akan berbeda disetiap lokasi. Biasanya lokasi di dalam pasar memiliki biaya sewa cukup mahal dibanding di pinggir jalan.

Anda bisa menyiapkan modal sekitar Rp 5 juta yang bisa dipakai untuk membeli stok jualan sandal seperti sandal jepit dan karet. Kedua jenis sandal ini selain harganya yang murah, juga sering laris terjual. Dengan modal Rp 5 juta maka Anda bisa mendapatkan stok sandal berjumlah puluhan bahkan ratusan dengan harga sekitar 10 – 25 ribu untuk satu pasang sandal.

Mengenai biaya sewa tempat, Anda bisa menyesuaikan dengan lokasi yang sudah ditentukan. Namun jika baru pertama kali berjualan dan hanya memiliki modal seadanya, lakukan strategi pemasaran dengan menjual sandal secara online yang sudah saya bahas pada poin nomor 6 diatas.

Dengan menjual secara online maka Anda bisa mengurangi modal yang dikeluarkan karena tidak usah menyewa tempat, Anda dapat memulai jualan sandal di rumah dengan memanfaatkan jaringan internet untuk bisa terhubung ke pelanggan.

Akhir Kata

Demikianlah pembahasan mengenai cara memulai usaha jualan sandal untuk pemula. Semoga dengan membaca artikel yang sudah saya berikan dapat berguna bagi Anda dalam menjalani bisnis yang sedang ingin Anda mulai. Sekian dan terima kasih.

Baca juga:

Posting Komentar untuk "Cara Memulai Usaha Jualan Sandal Untuk Pemula"

close
.